Jumat, 07 April 2017

Life Management I : TIME

Oleh : Desmiyanti Tampubolon, STP


Brian Tracy, seorang motivator internasional pernah berkata, “Every minute you spend in planning saves 10 minutes in execution, this gives you a 1,000 percent return on energy!” Yang berarti, “Setiap menit yang Anda habiskan dalam perencanaan akan menghemat 10 menit dalam pelaksanaan, ini memberi anda kembali 1000% Energi.


A. Apa Kata Alkitab tentang WAKTU ?

1. Tuhan menetapkan waktu (Pengkhotbah 3:1 “untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya)

Waktu itu begitu penting, karena itu, segala sesuatu di dunia ini didesain dengan waktu yang tepat, termasuk di dalamnya usia setiap orang. Untuk apa pun di bawah langit ini ada waktunya. Itulah yang firman katakan. Jika kita gagal menangkap pola kerja dan pandangan Allah tentang waktu, kita bisa sembarangan menggunakan waktu.

2. Manusia tak pernah tahu kapan hidupnya berakhir(Pengkhotbah 9:12)

Tidak ada yang tahu kapan ajalnya tiba, yang dapat kita lakukan adalah menggunakan waktu dengan bijak dan berjaga-jaga.

3. Mempergunakan waktu yang ada (Efesus 5:16 “dan pergunakanlah waktu yang ada karena hari-hari ini adalah jahat”)

Waktu tidak akan berhenti, dia akan terus berjalan, waktu tidak bisa dikembalikan, yang bisa kita lakukan hanyalah menggunakan waktu, firman Tuhan katakan supaya kita belajar menggunakannya dengan baik karena hari-hari yang kita lalui ini adalah jahat.

4. Selalu siap sedia dan berjaga-jaga (2 Timotius 4:2 “beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegurlah dan nasihatilah…)

Berapa banyak dari kita yang menunda memberitakan firman, menegur kesalahan pada orangtua, keluarga kita hingga akhirnya semuanya sudah terlambat? Karena itu mari memberi waktu untuk pulang ke rumah orangtua kita dan menggunakan kesempatan yang ada untuk memberitakan firman Tuhan.

5. Kita harus memberi pertanggung jawab (Ibrani 4:13)

Akan ada masanya kita berdiri di hadapan Allah dan mempertanggungjawabkan kehidupan kita, termasuk penggunaan waktu kita. 

Dalam managemen waktu ada 3 hal yang harus kita lakukan :

a. Menetapkan tujuan. Kita perlu menetapkan tujuan dan target dalam hidup. Apa yang ingin kita capai dalam 2 tahun, 5 tahun atau 10 tahun kedepan, baik dalam hal spiritual, pekerjaan, rencana studi lanjut. 

b. Perencanaan yang baik " If you fail to plan, you plan to fail." 

Menurut Steven Covey dalam buku “Seven Habits” ada 4 kebutuhan manusia :

PENTING DAN MENDESAK
PENTING, TIDAK MENDESAK
TIDAK PENTING, MENDESAK
TIDAK PENTING, TIDAK MENDESAK

     Karena itu kita perlu :
  • Mengatur aktifitas. Kita dapat melihat dan mengevaluasi setiap kegiatan kita, apa yang bisa dilakukan di waktu luang, kegiatan apa yang dapat memberi manfaat, tanggung jawab kita sebagai pengurus, sebagai PKK, sebagai pekerja.
  • Kita harus menetapkan prioritas. Setiap kegiatan harus kita tentukan mana hal yang menjadi prioritas utama dan yang masih bisa ditunda.
  • Membuat rencana harian/mingguan/bulanan. Tetapkan kapan perlu refreshing, liburan.

c. Melakukan tindakan nyata. Hal-hal yang sudah kita rencanakan harus kita lakukan.

B. Beberapa hal yang perlu kita waspadai :

  • Suka menunda pekerjaan “Besok masih ada waktu kog”.
  • Tidak berani mengatakan tidak. Segan menolak ketika ada ajakan teman untuk mengobrol atau jalan-jalan.
  • Musuh utama dalam pemanfaatan waktu adalah : kemalasan. Amsal 6:6-8 “Hai pemalas, pergilah kepada semut, perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak”
  • Dalam hal waktu kita harus membagi waktu kita dengan prioritas waktu untuk keluarga, pekerjaan, pelayanan.

Ø Waktu untuk bekerja

Pilihan kita atas pekerjaan menentukan berapa banyak waktu kita akan tersita untuk bekerja dan akan menentukan waktu yang masih ada untuk keluarga, pelayanan dan sosial.

Ketika kita memlilih bekerja sampai hari minggu, bahkan bekerja di hari libur tentu ini membuat kita tidak punya waktu untuk hal lain. Kegagalan banyak alumni adalah menerima pekerjaan tanpa memperhitungkan komitmen waktu untuk keluarga dan pelayanan.

Dalam pekerjaan, tetapkan prioritas mana yang harus dikerjakan lebih dulu. Jangan menunda-nunda pekerjaan yang akan menumpuk di akhir bulan. Tidak menggunakan waktu bekerja dengan “sibuk” di sosmed. Bagi alumni yang belum bekerja, gunakan waktu yang ada untuk memperlengkapi diri dengan ketrampilan dan ilmu.

Ø Waktu untuk melayani keluarga bisa dilakukan dengan :

Ø Sharing values. Nilai-nilai hidup yang kita miliki berasal dari apa yang kita percayai/yakini yaitu dengan :

  • Menguatkan satu sama lain dalam keluarga, menunjukkan kasih dan kesetiaan dalam keluarga, saling membangun dalam kata dan perbuatan(Ams 31;28-31, Ef 4:29, Fil 4:8)
  • Adanya kebersamaan keluarga, satu kesatuan yang dalam dan kuat dalam ikatan keluarga
  • Memberi waktu untuk pulang ke rumah orangtua saat libur
  • Mengikuti pesta/acara keluarga inti dan keluarga besar
  • Hadir dalam kemalangan keluarga besar

Ø Sharing beliefs, Menyampaikan berita Injil keselamatan kepada orangtua dan saudara-saudara kita dalam tiap kesempatan, mengadakan ibadah keluarga.

3. Waktu untuk melayani

2 Kor 4:1-2. Ayat 1 “oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini” ini adalah dasar dari melayani, hanya oleh kemurahan Allah, anugerahNya yang membuat kita layak.

2 Kor 3:6 “Ialah membuat kami juga sanggup menjadi pelayan-pelayan dari suatu perjanjian baru…” 

“Karena itu kami tidak tawar hati”, tawar hati :hilang semangat, patah hati, mundur dari pelayanan . Sebagai alumni mari kita terus terlibat dalam pelayanan, karena yang menolong kita untuk terus bertumbuh secara rohani adalah setia dalam HPDT dan tetap melayani. Melayani sebagai PKK, pengurus, petugas acara. Sekecil apapun pelayanan itu mari terus berkarya.

C. Kunci Mengelola Waktu

1. Jangan sia-siakan waktu, buang kebiasaan lama

· Suka menunda pekerjaan

· Mengerjakan pekerjaan orang lainà delegasi

· Tidak berani mengatakan tidak

· Mengerjakan pekerjaan yang tidak penting

· Mengerjakan pekerjaan yang tidak jelas

· Mengerjakan tugas rutin terlalu banyak

· Stress dan terburu-buru

2. Bukan bekerja keras, tapi bekerja cerdik

· Kerja efisien (hemat tenaga) dan efektif (hemat waktu)

· Harus bisa membedakan mana yang penting dikerjakan

3. Jangan menjadi “kontraktor pelayanan”, semua pelayanan di terima sehingga tidak maximal dalam pelaksanaannya.

4. Berikan waktu yang cukup untuk melayani keluarga.

5. Utamakanlah Tuhan dalam waktu anda. Memuliakan Tuhan dalam waktu ditunjukkan dengan mengutamakan Tuhan dalam tiap waktu kita (utamakan waktu teduh, bible reading, PA), gunakan waktu untuk semakin mendekatkan diri dengan Tuhan.

6. Jangan suka terlambat, biasakan bangun lebih pagi sehingga tidak buru-buru dan punya cukup waktu untuk tiba tepat waktu.

7. Mulailah semua kegiatan dengan tepat waktu.Kebiasaan jam karet harus dihilangkan dengan cara selalu memulai dan mengakhiri rapat/acara tepat waktu. Memulai dengan waktu yang terlambat akan menghabiskan waktu lebih lama untuk hal yang tidak berguna dan keterlambatan aktifitas berikutnya.

8. Maksimalkan waktu dengan melakukan hal-hal yang bernilai (mis. baca buku,terlibat dalam pelayanan), jangan bermalas-malasan, gunakan waktu untuk hal yang penting dan mendesak.


Ketika kita masih diberi kesempatan untuk hidup, mari hidup dengan memberi buah dalam pelayanan, terus membawa pengaruh dan perubahan di pekerjaan, jangan bosan untuk tetap melayani keluarga.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tema Unggulan

Mempersiapkan PERKAWINAN

Oleh : Drs. Tiopan Manihuruk, MTh Perjalanan masa pacaran yang langgeng akan terlihat dari: bertumbuh dalam iman dan karakter (jika...