Jumat, 23 Maret 2018

OKULTISME - 2

BENTUK-BENTUK OKULT DAN SOLUSINYA


Oleh : Pdt.Jaharianson Saragih, MSc, PHd


Kel 20:3Jangan ada padamu allah lain di hadapanku”
Bil 23:23Sebab tidak ada mantera yang mempan..”.  Kuasa kegelapan selalu dikirim dengan mantera-mantera. Jika seseorang ingin dilepaskan dari kuasa kegelapan, terlebih dulu harus di cek kesehatannya secara medis, jika tidak ditemukan penyakit apapun, barulah dia bisa diperiksa.
1.    Santet/Guna2/Teluh/Opo2
Biasanya dikirim dalam wujud bola api  yang dikirimkan kerumah, atau bisa juga dalam bentuk ledakan dekat kamar atau jendela. Jika pernah ada terdengar ledakan seperti petasan dan setelah itu ada yang sakit dan penyakitnya tidak ditemukan secara medis, maka yang harus dilakukan adalah : memeriksa puntu masuknya apa. Jika seorang yang akan disantet adalah seorang yang taat pada Tuhan, biasanya santetnya tidak akan mempan. Seperti yang tertulis dalam Bil 23:23Tidak ada mantera yang mempan bagi orang percaya”.
Solusinya ; pimpin dia untuk menemukan pintu masuknya apa sehingga ia bisa disantet, lalu pimpin  untuk Doa pengakuan dosa soal pintu masuk itu, bisa dilakukan dengan penumpangan tangan, tapi jangan menyentuh fisiknya karena bisa ada serangan balik dari roh jahat didalam dirinya. Lalu batalkan kuasa si jahat di dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengutip ayat-ayatalkitab tentang pengampunan. Kita harus cek kondisinya setelah didoakan pembatalan, apa yang ia rasakan, apakah ada perubahan, setelah itu lakukan doa penyerahan/komitmen apakah setelah sembuh, ia bersedia dimuridkan. Jika setelah pelepasan, masih terjadi manifestasi roh, berarti belum tuntas, sehingga perlu dicek, pintu masuk mana yang masih perlu diputuskan. Jika ada tanaman “kiriman” untuk santet di sekitar rumah, jangan sembarangan membuang/mencabutnya, carilah orang yang memiliki kemampuan pelepasan dengan lebih dulu membentengi seluruh keluarga dengan doa, supaya tidak terjadi serangan balik.  Obat-obatan herbal dapat dikonsumsi, jika kita yakin tidak berasal dari dukun. Obat dan ramuan dari dukun dan sinshe jangan dimakan/diminum.
PINTU MASUK
  • Dalam kandungan, ibu minum dan makan makanan dari dukun
  • Saat anak lahir, pemberian nama dgn mandi air yg sudah dimantera
  • Saat anak mulai besar, dengan menggantungkan jimat-jimat di leher atau dipergelangan tangan supaya selamat-selamat
  • Saat anak mulai sekolah 
  • Saat dewasa, untuk mencari jodoh dan pekerjaan
  • Saat berumah tangga, upacara ritual
  • Dalam perjuangan hidup untuk jabatan, usaha, agar atasan berbelas kasihan
  • Saat meninggal, menaruh garam dalam peti mati
  • Unsur budaya
Pintu masuk ini perlu di cek, biasanya ada pintu masuk yang keluar ketika ibadah pelepasan.
2.    Memiliki penjaga badan. Biasanya ditandai dengan mulutnya akan terbuka (mungkin ada yang diminum atau dimakan) dan susah meninggal .
Solusinya : kita pimpin untuk doa pengakuan, mohon pengampunan dosa dan pemutusan. Jika dia dalam keadaan koma dan tidak bisa berbicara. Kita dapat mewakilinya dengan menyebutkan bahwa kita mewakili dia (sebutkan namanya) untuk mengakui dosanya dan memutuskan ikatan roh jahat ini. Sebelum melakukan hal ini, kita harus membentengi diri dengan doa supaya tidak terjadi serangan balik, dan mendoakan seluruh keluarga kita agar dilindungi dan kendaraan yang kita gunakan akan tetap dalam lindungan Tuhan. Setelah doa pemutusan dalam nama Tuhan Yesus, lakukan doa penyerahan.
3.    Roh pendamping
Adalah utusan si jahat karena orang tuanya atau ompungnya terikat dengan kuasa gelap. Roh pendamping adalah iblis yang menyamar. Tugasnya seolah-olah untuk melindungi tetapi sebetulnya untuk mencelakai. Solusinya : Cari jalur atau pintu masuknya, setelah ketemu putuskan dan batalkan , usir roh pendamping tsb
4.    Menyimpan barang-barang berisi roh jahat, seperti keris, dapat menimbulkan masalah dalam keluarga, pertengkaran dalam keluarga. Jika hendak memutuskannya harus mendapat izin dari seluruh keluarga, lalu memimpin doa pengakuan dosa dan benda-benda itu harus dibakar dalam nama Tuhan Yesus.
5.    Dua lapis penglihatan /Indigo/Six Sense
Solusinya : Cari jalur atau pintu masuknya , setelah ketemu putuskan dan batalkan , cabut dua lapis penglihatan   dengan meletakkan tangan didepan matanya (jangan menyentuhnya supaya tidak terjadi serangan balik), dan tanyakan apa yang ia rasakan setelah pelepasan.
6.    Mandampol atau mengurut /Dampol tongosan, orang yang bisa mengurut bukan karena belajar, tapi diwarisi dari keluarga dan secara tiba-tiba bisa mahir mengurut.
Solusinya : Cari jalur atau pintu masuknya , siapa pengurut dalam keluarga, setelah ketemu putuskan, sangkali  dan batalkan   kita juga perlu berhati-hati membeli souvenir  dari tempat-tempat wisata, bisa saja ada yang menjadi media okult, seperti kaos dengan lambang binatang, barong dll.
7.    Gangguaan dari roh penunggu jalan. Ada juga roh penunggu jalan atau gedung-gedung yang dibangun, yang suatu saat meminta tumbal. Kecelakaan tunggal yang terjadi di lokasi tertentu bisa saja karena ada roh jahat yang mengganggu dan menyebabkan penyakit. Solusinya kita harus pimpin ibadah pelepasan dan pemutusan dari roh itu.
Untuk orang yang LGBT, membutuhkan waktu lebih lama untuk dipulihkan, mungkin membutuhkan pendampingan selama 6 bulan sampai satu tahun dan harus selalu di follow up, membutuhkan komitmen dari mereka untuk meninggalkan komunitas LGBT sehingga mereka benar-benar pulih. Biasanya orang yang LGBT, karena ada penolakan dalam keluarga, misalnya diharapkan lahir sebagai anak laki-laki, tetapi yang lahir perempuan dan sebaliknya.
Bagi kita yang sudah percaya sungguh-sungguh kepada Tuhan, segala kuasa okult ini tidak akan mempan karena kuasa dalam nama Tuhan Yesus akan membentengi kita. 


SOLIDEO GLORIA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tema Unggulan

Mempersiapkan PERKAWINAN

Oleh : Drs. Tiopan Manihuruk, MTh Perjalanan masa pacaran yang langgeng akan terlihat dari: bertumbuh dalam iman dan karakter (jika...